Pembuatan artikel ini dilatarbelakangi
oleh seringnya saya mendapat pertanyaan dari teman / family, yang intinya
seperti ini : “Pengen beli kamera digital pocket, kira-kira yang bagus apa
ya..?”
Biasanya saya menanyakan : “Budgetnya
berapa ?”
Setelah mendapatkan kisaran
bugdetnya, barulah saya memberikan saran merk & tipe dengan kualitas yang
sepadan dengan harganya.
Tapi pada umumnya yang dapat
dijadikan bahan pertimbangan antara lain :
- Berapa Megapixel ?
Besaran Megapixel
(Mp) bukanlah faktor utama penentu kualitas gambar, tapi hanyalah besaran
bidang gambar terbesar yang mampu dihasilkan kamera tersebut.
Berapa besar sih
ukuran yang akan sering kita cetak ? kalau maksimal hanya 10R (25 cm X 30
cm), 5 Mp pun sebenarnya sudah memadai
(mungkin produk baru saat ini tidak ada lagi yang masih 5 Mp), jadi tidak usah
terlalu terfokus pada besaran MP tertinggi saat ini.
- Zoom Optical & Zoom Digital
Apa perbedaan
Zoom Digital dengan Zoom Optical ?
Zoom Digital merupakan pembesaran
gambar secara software yang telah tertanam pada kamera.
Zoom Optical merupakan kombinasi
pergerakan jarak beberapa lensa terhadap sensor gambar di dalam kamera.
Dengan demikian,
kualitas gambar dari Zoom Digital akan sangat menurun drastis.
Jadi jangan
tergiur dengan Zoom (Digital) yang besar, atau kamera yang hanya memiliki Zoom
Digital saja.
- Video (Fps, HD)
1.
Fps : Frame per Second, artinya berapa gambar yg
dihasilkan oleh video dalam 1 detik.
Untuk
menghasilkan gambar video yang berjalan mulus – tidak putus-putus diperlukan 30
Fps (30 Frame / gambar dalam 1 detik). Memang saat ini banyak sekali kamera
pocket yang mampu menghasilkan video dengan Fps sampai dengan 60 Fps. Hal ini
akan menguntungkan kita bila akan mengolah video tersebut menggunakan efek slow motion, gambar akan tetap berjalan
secara mulus. Tapi apakah keperluan kita sampai seperti itu ? Anda sendiri yang
tau persis kebutuhan terhadap hal ini.
2. HD : High Definition. Hampir sama
dengan besaran Mp. HD adalah hanya
besaran bidang gambar pada file video yang dihasilkan.
Sebagai perbandingan :
a. Yang
biasa disebut sebagai ukuran VGA adalah 640 X 480
b. ukuran
720 X 576 adalah standard pada DVD Video
c. ukuran
HD adalah 1280 X 720.
Kalau anda memang menginginkan
bidang video yang besar sehingga cukup nyaman dilihat ketika akan diolah menjadi DVD, okelah…ini bisa jadi
bahan pertimbangan
Tapi soal kemampuan dalam menangani
kelebihan cahaya (ketika di tempat terik) atau kekurangan cahaya (ketika di
tempat temaram) sama sekali tidak terkait oleh standard-standard ukuran
tersebut.
- Tipe Battere yang dipergunakan
Untuk hal yang
satu ini, agak-agak subyektif. Bagi saya pribadi. Saya lebih menyukai yang
menggunakan battere AA (Alkaline / Rechargeable). Dibandingkan dengan battere
Lithium yang umumnya berbentuk kotak.
Petimbangannya
antara lain :
1.
Pada saat kita mendadak harus segera memotret dengan
kondisi battere yang hampir habis. Kita dapat membeli battere AA tipe Alkaline
yang sudah sangat mudah ditemui di warung kelontong sekalipun
2.
Harga Battere ukuran AA Rechargeable relatif lebih
murah dibandingkan dengan battere lithium tipe khusus u/ kamera yg kita
inginkan.
Pertimbangan-pertimbangan lain
tentunya adalah yang sifatnya lebih subyektif, seperti : Merk (yang berimbas
positif pada kualitas layanan purna jualnya), desain, ergonomis atau tidak,
dan..pastinya yang utama adalah “Harga”… J
Semoga tips singkat ini,
mempermudah dalam menentukan pilihan Kamera Digital pocket yang sesuai dengan
kebutuhan kita.
tolong bahas tentang lensa pada kamera digital mas :)
BalasHapus